Matamu bak purnama
merindu bisikmu seperti syahdu
menusuk jiwaku merkah bibirmu
telaga madu manis di sudut senyummu
bungamu di bibir adalah sumber inspirasiku
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan kata yang tak sempat diucapkan
kayu kepada api yang menjadikannya abu,
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan
awan kepada hujan yang menjadikannya lenyap
Kita tak dapat berbuka berdua.
Ah! Kita berbuka berempat saja lah...
Aku, kau, Fiqa dan Fifa.
Anakanda harap bonda dah sembuh...
.
2 comments:
buka berdua malam ja tok. Selamat berbuka.
fiqa dan fifa posa ker?
aminn..
bbuka apa hari ni?
Post a Comment